Ad Code

Responsive Advertisement

Cek-cok Di Dalam Diskotik, Pemuda ini Akhirnya Ditusuk Pisau hingga Tewas

http://ift.tt/2jIeEgj

 

MD1Surabayaraya, 30/1/2017 : Berawal dari cek-cok di dalam Diskotik, Mustofa (24) warga Sidodadi gang IX No. 44 Surabaya harus meregang nyawa. Mustofa tewas setelah dua kali ditusuk dengan pisau oleh Khalid Algasy (22) warga jalan arimbi pembantaian Surabaya di parkiran TP 3, Senin (30/1/2017).

Mulanya, sekitar pukul 03.30, Khalid bersama temannya datang ke diskotik Statiuon. Di dalam diskotik, pria yang sehari-hari bekerja sebagai sopir travel ini berjoget mengikuti alunan music. Selang berapa waktu, Khalid tiba-tiba bersenggolan dengan Mustofa saat berjoget.

Sempat terjadi adu mulut antar keduanya, sehingga kejadian tersebut berlanjut hingga diparkiran TP 3. Saat diparkiran, Mustofa langsung memukul Khalid sebanyak dua kali, sehingga pukulan itu sontak memancing emosi Khalid.

Khalid yang saat itu mempunyai pisau yang telah dimodifikasi dan disimpan di dalam sabuknya, akhirnya dihujamkan kepada Mustofa dua kali yakni di bagian dada sebelah kanan dan perut sebelah kanan.

Mengetahui kegaduhan di parkiran, petugas keamanan setempat langsung menghubungi polsek Tegalsari Surabaya.

“Mendapat informasi, kami langsung luncurkan anggota dan tersangka penusukan berikut barang bukti pisau berhasil diamankan”, ujar Kompol Noerijanto, Kapolsek Tegalsari Surabaya.

Sementara korban yang mengalami luka tusuk dilarikan ke RS Adi Husada Surabaya, namun akhirnya korban meninggal dunia saat perjalanan ke rumah sakit tersebut. ***Day

 

 



from SurabayaRaya http://ift.tt/2jI7Lfh
via IFTTT

Post a Comment

0 Comments

Close Menu