Kapolsek Wonocolo Berikan Penyuluhan Bahaya Narkoba di Pondok Pesantren Al-Jihad

http://ift.tt/2woOsuO

Polrestabes Surabaya, 03/08/17 : Santernya pelaku pengedar narkotika memasuki kewarga masyarakat baik di sekolahan yang mulai dari perguruan tinggi, sekolah lanjutan atas, sekolah lanjutan tingkat pertama, juga di sekolahan sekolahan SD bahkan saat ini menembus ke dalam pondok pesantren pondok pesantren.

Tak hayal membuat dan berkeharusan Kapolsek Wonocolo Polrestabes Surabaya, Kompol Drs Rusman MH yang wilayahnya dikelilingi Pondok Pesantren. Maka dengan itu pada hari Rabu (2/08/17) sekitar jam 10.00 WIB telah melaksanakan kegiatan penyuluhan kepada para santri yang berada di Pondok Pesantren Al Jihad Jl Jemursari Utara III no 9 Surabaya. Kegiatan dihadiri kurang lebih 60 orang santri / santriwati.

Dalam penyampaian materi pembinaan terhadap para santri tersebut Kapolsek Wonocolo Polrestabes Surabaya Kompol Drs Rusman MH, lebih berfokus bahwa para pengguna narkotika adalah korban dari para pengedar, tapi hal itu walau sudah menjadi korban bahwa semua media dan para guru serta kyai menyampaikan bahwa narkotika tersebut adalah melanggar hukum baik hukum pidana maupun hukum agama Islam.

Kapolsek Wonocolo Kompol Drs Rusman MH mengatakan bahwa akibat penyalahgunaan Narkotika tersebut adalah banyak akibat buruknya ketimbang baiknya, karena narkotika sebagian kecilnya adalah untuk ilmu kedokteran dan untuk obat, tapi oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab dilakukanlah narkotika tersebut untuk bisnis haramnya yang mengakibatkan warga masyarakat yang menjadi korban dari narkotika tersebut.

Sudah berapa ratus orang meninggal dunia karena menyalah gunakan narkotika,dan sudah berapa pengedar narkotika yang dihukum mati oleh pemerintah, tapi toh pelaku kejahatan bisins narkotika masih saja tidak jerah bahkan orang luar negeri menjadikan negara Republik Indonesia menjadi sasaran empuk untuk penjualan barang haram yang berupa Narkotika tersebut.

Dengan banyaknya para pelaku memasok barang haram narkotika dari luar negeri ini, maka pemerintah Republik Indonesia menyatakan perang dengan pelaku kejahatan Narkotika.

Disamping itu Kapolsek Wonocolo Polrestabes Surabaya, Kompol Drs Rusman MH dalam pembinaan penyuluhan terhadap para santri di pondok pesantren Al Jihad Jemursari Surabaya ini menontonkan foto-foto dan film akibat penyalagunaan narkotika dan juga memperlihatkan pasal-pasal serta ancaman hukuman para penyalagunaan narkotika kepada para santri tersebut.***day

Share on:

WhatsApp

from SurabayaRaya http://ift.tt/2wpeyxO
via IFTTT